Ketika Firaun melihat, bahwa hujan, hujan es dan guruh telah berhenti, maka teruslah ia berbuat dosa; ia tetap berkeras hati. Keluaran 9: 34
Tidakkah engkau tahu, bahwa maksud kemurahan Allah ialah menuntun engkau kepada pertobatan? Roma 2: 4
Bila kita membuka KBBI dan mencari makna dari kata keras hati, kita akan menemukan arti kata tersebut, yakni ; tidak lekas putus asa; tidak akan berhenti bekerja sebelum yg dicita-citakan tercapai. Tentu makna arti kata tersebut memiliki makna yang positif karena berarti seorang yang memiliki karakter keras hati adalah orang yang tidak kenal menyerah. Ya, makna tersebut menjadi sangat positif bila apa yang dikerjakan dengan tidak putus asa dan tak kenal menyerah adalah suatu hal yang baik. Namun bagaimana bila tidak putus asa dan tidak kenal menyerah dalam menyakiti sesama dan berbuat jahat? Tentu hal tersebut menjadi hal yang tidak baik.
Firaun setelah dihukum dengan hujam es dan guruh kembali tidak menyerah untuk menentang perintah Allah dan ingin tetap menguasai Israel menjadi budak di Mesir. Dengan segala upaya ia bersama semua pegawainya tidak ingin melepaskan Israel dan berbuat dosa dihadapan Allah. Karena keras hati kita juga dapat melihat akhir yang diperoleh oleh Firaun dengan para pegawai-pegawainya bahkan seisi Mesir merasakan akibat Firaun yang mengeraskan hati dari Firman Allah. Allah melalui Musa berusaha menunjukkan kemurahanNya agar Firaun bertobat dan berhenti menjadikan Bangsa Israel budak Mesir, namun Firaun justru menolak kemurahan Allah kepadanya berulang-ulang kali.
Bapak, Ibu, Saudara, saudari yang terkasih, mari kita belajar bersama melalui dua bacaan firman Tuhan pada hari ini. Bila kita ingin mengeraskan hati, maka keraskan hati untuk menolak kejahatan dengan setia melakukan perintah Allah, jangan sebaliknya.
Dalam masa advent ini, mari kita bersama menjadi pribadi yang tidak kenal menyerah dalam melakukan kebaikan sesuai perintah Tuhan. Meskipun masih dalam kondisi dan situasi yang sulit, semoga hal tersebut tidak menyurutkan iman kita untuk tetap berjuang dalam firman Allah. Kiranya kedatangan Raja yang adil dan jaya selalu memampukan kita untuk selalu menang terhadap segala hal yang jahat. (PAS)
Bacaan Alkitab: Yehezkiel 37: 24-28 ; Zakharia 3: 1- 10
Doa: Bapa kami yang di Sorga, mohon ampunilah kami atas keras hati kami yang tidak mau melakukan kehendakMu. Kami rindu memperoleh keselamatan bersamaMu Tuhan. Amin